Pages

Jumat, 22 Juli 2011

BoLang ComuniTy

Duhai, ingin rasanya aku tetap hidup bersama mereka
sehingga jika perpisahan harus tiba saat itulah ajalku pun tiba
rumahku ada di antara rumah-rumah mereka
di antara pusara mereka pula
jasadku terbaring

Tiada yang berubah pada diriku sejak kita berpisah
selain selaksa duka dan derita yang mengharu biru
adakah orang yang bahagia tinggal di rumah
nan indah
tanpa orang-orang terkasih yang mengelilinginya

Dulu kami selalu mengunjungimu
saat itu kita sekampung, namun setelah berpisah
kita harus menghitung waktu untuk menemuimu
padahal gejolak rindu hati ini tiada terperi

Ku heran, mengapa selalu merindukan mereka
menanyakan keadaannya kepada setiap orang yang kutemui
padahal mereka di sini bersamaku
mataku mencari mereka kesana-kemari
padahal mereka ada di dekat pelupuknya
hatiku bergejolak merindukannya
padahal mereka ada di antara tulang rusukku

Sekalipun wajahku tak dapat menatapmu lagi
namun cinta dan kasih tidak akan pernah sirna
aku tidak akan berhenti memujimu
dari kejauhan, bersama untaian doa
jiwaku akan selalu merindukanmu
bersua bersama penuh ketulusan dan cinta

By: BolaNg